Gasak Uang Gaji Karyawan, Pria Asal Bondowoso Diamankan Polisi
SIDOARJO – Slamet Ariyanto (31), pria asal Bondowoso nekad mencuri uang gaji karyawan perusahaan peralatan elektronik di Buduran yang disimpan mandornya. Hasil uang yang berhasil diambil sebanyak Rp 11,5 juta.
“Tersangka juga sempat merusak kamera CCTV dan jendela ruang kantor untuk menghilangkan jejak pencurian yang dilakukannya,” kata Kanit Reskrim Polsek Buduran Ipda Nanang Mulyono, saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (23/11).
Nanang menjelaskan, tersangka sudah merencanakan dengan matang aksi pencurian tersebut. Pria yang kos di Desa Banjarsari, Buduran itu berangkat menuju gudang tempat ia bekerja sekitar pukul 23.55.
“Ia tau jika besoknya adalah jadwal mandor membayarkan upah para pekerja, jadi ia mengintai dari awal,” paparnya.
Lanjut dikatakan Nanang, setibanya di gudang di jalan Banjarsari, Buduran itu, tersangka langsung merusak kamera CCTV yang menyorot ruang mandor.
“Setelah itu ia beristirahat di dapur gudang untuk menanti kedatangan mandor esok harinya,” imbuhnya.
Masih kata Nanang, tersangka melakukan aktivitas seperti biasa agar tidak dicurigai. Namun, ia banyak melakukan pekerjaan di dapur yang bersebelahan dengan ruang mandor.
“Tersangka tau kebiasaan mandornya bahwa sering menyimpan uang di ruang kerjanya jika waktunya gajian. Oleh karena itu tersangka mencari kesempatan mandornya lengah,” ucap Nanang.
Lalu, pada saat mandor sedang keluar pergi ke toilet. Tersangka melancarkan aksi tersebut untuk mengambil uang gaji karyawan dan uang yang ada di dompet mandor.
“Uang gaji ada Rp 10,8 juta. Sedangkan uang di dompet korban ada Rp 750 ribu,” sebutnya.
Sementara itu, korban terkejut karena melihat uang gaji karyawan yang hendak dibagikan telah raib. Sedangkan tersangka berhasil menggasak uang tersebut langsung pulang kerumah kos.
Menurut Nanang, dari hasil laporan korban, polisi langsung bergerak melakukan penyelidikan di lokasi. Hasilnya sejumlah keterangan saksi dan barang bukti yang ada mengarah pada tersangka.
“Polisi langsung bergerak ke rumah kos tersangka dan berhasil mengamankan, dari pengakuan tersangka untuk membayar hutang,” tukasnya. (IH)
